Pendaftaran Ditutup
Ocean Centre Workshop Series #2 - Mengidentifikasi Tantangan Keselamatan Laut Lokal

Latar Belakang
Pada Ocean Centre Indonesia Workshop Series #1, kita telah membahas isu keselamatan laut dari perspektif regulasi dan kebijakan yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Pemerintah, melalui berbagai kementerian dan badan terkait, telah mengeluarkan berbagai peraturan yang bertujuan untuk meningkatkan keselamatan dalam sektor kelautan, dari pengaturan pelayaran hingga perlindungan bagi pekerja di sektor perikanan dan energi terbarukan lepas pantai. Namun, meskipun regulasi dan kebijakan tersebut telah ada, tantangan yang besar tetap muncul ketika kita melihat implementasinya di lapangan. Dalam praktiknya, seringkali terdapat kesenjangan antara kebijakan yang telah dicanangkan dan realitas yang terjadi di sektor kelautan. Regulasi yang sudah ada tidak selalu diterapkan secara maksimal atau sesuai dengan konteks lokal, sementara tantangan dalam implementasi sering kali tidak dapat diatasi hanya dengan kebijakan yang telah ditetapkan tanpa adanya pendekatan yang lebih kontekstual dan kolaboratif. Pada Ocean Centre Indonesia Workshop Series #2 ini, fokus utama adalah untuk melihat bagaimana penerapan kebijakan dan regulasi yang telah ditetapkan oleh pemerintah di lapangan. Meskipun telah ada berbagai regulasi keselamatan laut, implementasi di lapangan seringkali menemui berbagai tantangan. Oleh karena itu, workshop ini akan mendalami bagaimana regulasi tersebut diimplementasikan oleh berbagai pihak terkait, serta mengidentifikasi hambatan-hambatan yang ada dalam pelaksanaannya, untuk kemudian mencari solusi yang lebih efektif dan sesuai dengan kondisi lokal Workshop Series #2 ini akan melibatkan pembicara dari berbagai latar belakang, yaitu asosiasi, buruh, dan akademisi, yang diharapkan dapat memberikan pandangan kritis mengenai penerapan regulasi keselamatan laut di lapangan. Perspektif dari ketiga kelompok ini sangat penting untuk mengidentifikasi gap antara regulasi yang telah ditetapkan dan implementasinya di sektor kelautan. Dengan melibatkan berbagai pihak yang memiliki pengalaman langsung di lapangan, diskusi ini diharapkan dapat menghasilkan wawasan yang lebih mendalam mengenai tantangan implementasi, serta solusi yang lebih praktis dan kontekstual. Dengan melibatkan berbagai perspektif dari asosiasi, buruh, dan akademisi, workshop ini juga memberikan dorongan untuk memperbaiki kondisi keselamatan dan kesehatan kerja di Indonesia, dari bawah ke atas. Melalui diskusi yang mendalam dan berbasis pengalaman langsung di lapangan, diharapkan kita dapat mengidentifikasi tantangan-tantangan yang menghambat penerapan regulasi dengan efektif, serta menemukan solusi yang dapat mengurangi kesenjangan antara kebijakan dan realitas di lapangan. Dengan demikian, workshop ini tidak hanya bertujuan untuk mengevaluasi implementasi regulasi, tetapi juga untuk mendorong perbaikan sistem keselamatan kerja yang lebih baik dan berkelanjutan di sektor kelautan.
Tujuan Kegiatan
- Menganalisis dan mengidentifikasi kesenjangan antara regulasi keselamatan laut yang telah ditetapkan oleh pemerintah dengan implementasinya di lapangan. Workshop ini bertujuan untuk memberikan wawasan yang lebih mendalam mengenai tantangan yang dihadapi dalam menerapkan regulasi keselamatan di sektor kelautan.
- Membahas tantangan nyata yang dihadapi oleh pekerja, industri, dan komunitas dalam mengimplementasikan peraturan keselamatan laut yang sudah ada.
- Menggali pandangan kritis dari asosiasi, buruh, dan akademisi mengenai efektivitas regulasi keselamatan laut dan mengidentifikasi hambatan-hambatan dalam pelaksanaannya.
- Menghasilkan rekomendasi untuk perbaikan implementasi regulasi keselamatan yang lebih kontekstual dan sesuai dengan kebutuhan lokal.
- Mendorong kolaborasi lebih lanjut antara pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat sipil dalam meningkatkan keselamatan dan kesehatan kerja di sektor kelautan, dari bawah ke atas.
- Menyampaikan kondisi kesehatan dan kebersihan kerja yang dihadapi oleh pekerja di sektor kelautan, dengan fokus pada pekerja di perkapalan, pelabuhan, kapal perikanan, dan fasilitas lepas pantai.
- Mengungkapkan data terkait kecelakaan kerja yang terjadi di sektor kelautan, serta dampaknya terhadap kesehatan pekerja. Data ini akan mencakup kecelakaan yang terkait dengan kebersihan dan kesehatan kerja di lapangan.
- Mengidentifikasi regulasi yang ada terkait dengan aspek kesehatan dan kebersihan di sektor kelautan, serta mengkritisi adanya gap dalam pelaksanaannya yang menyebabkan kurangnya pengawasan dan penegakan aturan yang ada.
- Menyampaikan rencana untuk memperbaiki implementasi standar kesehatan dan kebersihan kerja di sektor kelautan, termasuk penguatan regulasi dan penerapan best practices yang berbasis pada bukti untuk melindungi pekerja.
- Menyampaikan tantangan keselamatan kerja yang dihadapi oleh pekerja di sektor perikanan tangkap, khususnya di Sulawesi Utara, termasuk risiko kecelakaan kerja di laut dan kekurangan fasilitas keselamatan.
- Mengemukakan data terkait kecelakaan kerja yang terjadi di industri perikanan tangkap, termasuk insiden yang melibatkan awak kapal dan bagaimana kecelakaan tersebut mempengaruhi produktivitas serta kesejahteraan pekerja.
- Menjelaskan regulasi yang ada terkait keselamatan pekerja di sektor perikanan tangkap, serta mengidentifikasi kekurangan dalam implementasi regulasi tersebut yang menyebabkan ketidakamanan bagi pekerja di lapangan.
- Mengusulkan rencana untuk meningkatkan keselamatan kerja di industri perikanan tangkap, termasuk penguatan pelatihan keselamatan, peningkatan fasilitas dan peralatan keselamatan di kapal, serta perluasan jangkauan pengawasan dari pihak berwenang.
- Menyampaikan kondisi keselamatan kerja di sektor logistik kelautan Indonesia, dengan fokus pada sektor pelabuhan, distribusi barang maritim, dan pengelolaan kontainer.
- Memaparkan data dan analisis terkait kecelakaan kerja yang terjadi di sektor logistik kelautan, termasuk insiden yang melibatkan pelabuhan, bongkar muat barang, serta kecelakaan yang terkait dengan peralatan berat.
- Mengidentifikasi celah-celah dalam regulasi keselamatan yang ada, khususnya yang berkaitan dengan penggunaan peralatan logistik yang seringkali tidak sesuai dengan standar keselamatan yang ditetapkan, serta rendahnya pelatihan keselamatan di lapangan.
- Menyampaikan rencana untuk memperkuat keselamatan kerja di sektor logistik kelautan, termasuk implementasi teknologi yang mendukung keselamatan, peningkatan standar operasional prosedur (SOP) keselamatan, dan penguatan pengawasan keselamatan kerja di pelabuhan dan fasilitas logistik maritim.
Waktu dan Tempat Pelaksanaan Hari/Tanggal : Rabu, 13 Agustus 2025 Waktu : 09:00 – 12:00 WIB Tempat : Zoom Meeting Pendaftaran Peserta : bit.ly/RegistrasiWorkshop2_OceanCentresIndonesia
Target Partisipan Para pemangku kepentingan Ocean Centre Indonesia, termasuk perwakilan dari:
- Champion Companies
- Member
- Knowledge Partners
- Ally Partners
- Dokumen Hasil Diskusi Laporan yang merangkum temuan, diskusi, dan rekomendasi dari workshop, yang akan mencakup tantangan keselamatan laut yang dihadapi di lapangan, analisis gap antara regulasi dan implementasinya, serta solusi yang disarankan untuk meningkatkan keselamatan.
- Rekomendasi Kebijakan Pengembangan rekomendasi kebijakan berbasis pada temuan dan diskusi yang akan disarankan kepada pemerintah dan pihak-pihak terkait untuk memperkuat pengawasan dan penerapan regulasi keselamatan laut yang lebih efektif, serta memperbaiki implementasi di lapangan.
- Rencana Tindak Lanjut Rencana tindakan yang terstruktur dan jelas untuk memperkecil gap antara regulasi keselamatan yang ada dengan implementasi di lapangan. Ini mencakup langkah-langkah yang harus diambil oleh pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat sipil untuk meningkatkan keselamatan pekerja dan infrastruktur kelautan.
- Solusi Implementatif Berdasarkan Kondisi Daerah
Mengingat Indonesia memiliki wilayah kelautan yang sangat luas dan beragam, solusi keselamatan yang diusulkan dalam workshop ini akan disesuaikan dengan kondisi spesifik di tiap daerah. Hal ini mencakup penerapan kebijakan yang lebih relevan dengan keadaan lokal, seperti pelatihan keselamatan yang disesuaikan dengan jenis industri yang dominan di masing-masing daerah, serta penguatan infrastruktur keselamatan yang sesuai dengan kapasitas masing-masing wilayah. Pendekatan berbasis daerah ini akan memastikan bahwa setiap solusi yang diusulkan dapat diterapkan secara efektif dan memberikan dampak yang signifikan dalam meningkatkan keselamatan laut di Indonesia.